Batam, [GT] – Banyaknya beredar berita terkait anggota DPRD yang kerap mendampingi Wali Kota dan Wakil Wali Kota disetiap kegiatan, mendapat tanggapan dari lembaga legislatif tersebut.
Bahkan, netizen kota Batam menyentil dengan sebutan Anggota DPRD rasa Asisten Pribadi (Aspri), yang melihat video anggota DPRD yang mengikuti rapat internal BP Batam beberapa waktu lalu.
Ketua DPRD Kota Batam, Kamaluddin menyebut sudah menegur Wakil Ketua III DPRD Kota Batam, Hendra Asman yang kini tengah viral di media sosial, paska disebut-sebut sebagai ‘Aspri’ wakil walikota Batam, Li Claudia Chandra.
Nama Hendra Asman yang merupakan kader partai Golkar, kini tengah menjadi pembahasan pengguna media sosial, paska beredarnya foto dan video yang menunjukkan kehadiran Hendra pada setiap kegiatan Li Claudia Chandra, hingga mengikuti rapat di Badan Pengusahaan (BP) Batam.
Ketua DPRD Batam, Kamaluddin sempat menyinggung kedekatan yang berlangsung saat ini kurang pantas dilihat secara etik. Untuk itu, Kamaludin menyebut telah memanggil Hendra Asman guna mendengar penjelasan dari masalah ini.
“Secara etik kurang baik, karena kan tentu hal itu menjadikan masyarakat memiliki persepsi lain,” katanya, diruang kerja, kemarin.
Ia menyebut setiap anggota DPRD seharusnya tetap menjalankan tupoksi. Kamaluddin menilai adanya kedekatan sebagai partai koalisi, akan memiliki dampak bagus dalam membangun hubungan DPRD dan Pemerintah Kota (Pemkot) Batam.
Kepada awak media, Wakil Ketua III DPRD Batan Hendra membantah menerima teguran, namun membenarkan adanya pertemuan dengan Ketua DPRD Batam paska dirinya viral di media sosial.
“Gak ada teguran, biasa cuma laporan saja. Kita kan satu kesatuan dalam bagian pimpinan DPRD Batam, empat orang pimpinan ini sifatnya kolektif kolegial,” ujarnya.
Hendra beranggapan, kehadiran dirinya sebagai langkah strategis untuk membangun pola komunikasi yang bagus dalam tencana pembangunan daerah.(Alr)
