Batam, [GT] – Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI) Kepri dengan Direktorat Reserse Narkoba Polda Kepri, gencar memberikan informasi terkait bahaya penyalahgunaan gelap narkoba kepada pelajar di Kota Batam.
Kegiatan tersebut, bertempat di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 2 Kota Batam, pada Jum’at 14 Februari 2025.
Dalam sosialisasi ini, tim pemateri dari Ditresnarkoba Polda Kepri,Ipda Moh.Zulkafila, menjelaskan, awal mula mengenal narkoba itu salah satunya adalah dari rokok.
Dia mengatakan,Nikotin merupakan salah satu komponen zat kimia yang terdapat didalam rokok. Zat tersebut diketahui dapat menyebabkan kecanduan dan ketergantungan bagi yang menghisapnya.
Kemudian, rokok juga memiliki sifat-sifat utama layaknya narkoba. Oleh sebab itu, ia mengingatkan, jangan sesekali mencoba meghisap rokok, karna dampaknya sangat buruk bagi kesehatan.
“Rokok itu, memiliki sifat utama seperti narkoba.Maka dari itu, hindari diri kita dari rokok,” ujar Ipda Moh.Zulkafila, yang didampingi oleh Aipda Martha Dinata dan Brigadir Erwin Molesa, di hadapan pelajar SMKN 2 Batam.
Selanjutnya, Ketua JMSI Kepri Eddy Supriatna menyampaikan, pada Juma’at besok, 15 februari 2025, JMSI Kepri akan meloncing buku hasil dari sosialisasi bahaya narkoba bersama Ditbinmas dan Ditresnarkoba Polda Kepri, di 16 titik Sekolah Menegah Atas (SMA) Negeri se Kepri. Acara tersebut akan dipusatkan di SMKN 1 Batam.
“Judul Bukunya. Catatan Pelajar di Kepri Tentang Bahaya Narkoba. Narkoba no, prestasi yes!,” tutur Eddy.
Sementara itu, Kepala SMKN 2 Batam, Refio, menyampaikan terimakaasih dan mengapresiasi kegiatan yang digelar oleh Ditresnarkoba Polda Kepri bersama JMS Kepri.
Refio menyebutkan, pentingya menjaga diri dari penyalah gunaan gelap narkoba, khusnya di kalangan pelajar SMKN 2 Kota Batam.
Dia berharap, para pelajar yang mengikuti kegiatan ini bisa memahami materi yang disampaikan, agar tidak mudah terjerumus kedalam peredaran gelap narkoba.
“Kami sangat berterima kasih dan mengapresiasi sosialisasi yang digelar Ditresnarkoba Polda Kepri dan JMSI Kepri. Semoga anak didik kami memahami materi yang disampaikan,” ungkapnya.
Salah satu siswi kelas 10 SMKN 2 Batam, julita, mengatakan, pemaparan materi tentang bahaya narkoba yang disampaikan narasumber sangat jelas dan mudah dipahami.
“Kegiatan ini sangat bagus, materi yang disampaikan jelas dan mudah dipahami,” tandasnya.(*)
