Batam, (GN) – Unit Reserse Kriminal (Reskrim) Polsek Batam Kota meringkus perempuan berinisial RL (28 tahun), sales sepeda motor atas tuduhan penggelapan dan penipuan uang konsumen senilai ratusan juta. Uang hasil kejahatan diduga digunakan untuk memenuhi kebutuhan gaya hidup mewah tersangka.
• Kapolri Mutasi 7 Kapolda dan Ratusan Personel
Kapolsek Batam Kota AKP Betty Novia mengatakan, tersangka RL merupakan bagian penjualan (Sales) Daeler PT Honda Daya Motor yang telah bekerja selama 1 tahun. Tersangka biasa mencari korban yang ingin membeli sepeda motor dengan pembayaran tunai atau kesh.
“Menurut pengakuan tersangka telah melakukan aksi seperti itu kepada belasan orang konsumen yang ingin membeli motor secara tunai. Para korban yang datang biasanya diperlihatkan contoh sepede motor yang ingin dibeli dan berjanji akan mengirim ke rumah komsumen,” katanya, Rabu (29/3).
• Survei Kepercayaan Publik Terhadap Polri dalam Penegakan Hukum Meningkat
Modusnya, kata Betty, tersangka kerap menawarkan pembelian secara tunai dengan berbagai dalih. Konsumen terakhir diminta memberikan uang tunai Rp22 juta, tersangka kemudian menyerahkan berupa kwitansi pembayaran pada Korban. Namun RL tidak menyetorkan uang tersebut pada kasir dan mempergunakan uang tersebut untuk keperluan pribadi.
“Uang hasil penggelapan digunakan tersangka untuk membeli mobil dan mencukupi kebutuhan hidup mewahnya. Atas laporan pihak daeler, tersangka berhasil diamankan di Perumahan Putra Jaya Kecamatan Batu Aji, Batam pada tanggal 25 Maret 2023 setelah beberapa bulan dalam pengejaran,” ujarnya.
• Polresta Barelang Tetapkan Tersangka Penggelapan Dana Nasabah KSP Belakangpadang
Atas perbuatanya, Betry menegaskan tersangka akan dijerat dengan pasal 372 tentang penggelapan dan 378 KUHP tentang penggelapan dengan ancaman pidana maksimal 7 tahun penjara.(Nug)
