Batam, (GN) – Bank Indonesia (BI) Kantor Perwakilan Kepri mencatat penukaran uang kartal untuk kebutuhan Idul Fitri 1444 H di Kepulauan Riau telah terserap sebanyak Rp 797 miliar dari yang disediakan Rp 1,9 triliun. Jumlah tersebut telah mencapat 40 persen dari yang disediakan.
• BI Kepri Mendukung Kebutuhan Uang Pecahan Lebaran Senilai Rp 1,9 Triliun
Kepala Perwakilan Bank Indonesia (BI) Kepri Suryono mengatakan, sebanyak Rp 1,9 triliun yang telah disiapkan Bank Indonesia Perwakilan Kepri untuk kebutuhan Idul Fitri 2023 di WIlayah Kepulauan Riau, dan bisa dilakukan penukaran mulai 21 Maret hingga 20 April 2023.
“Sudah terealisasi sekitar 40 persen. Saat ini masih tersisa sekitar Rp 1,1 triliun,” ujarnya, Selasa (11/4/2023).
• Polri Buka Pendaftaran Akpol, Bintara dan Tamtama Secara Gratis
Suryono menyebut, penyerapan tersebut akan semakin meningkat pada saat seminggu sebelum Idul Fitri. Antusias penukaran uang dari masyarakat masih terfokus atau mayoritas pada Uang Pecahan Kecil (UPK).
“Untuk Uang Pecahan Besar (UPB), kemungkinan besar mulai minggu ini akan meningkat, hal itu seiring kebutuhkan perbankan untuk mengisi ATM sebagai antisipasi selama libur Idul Fitri,” terangnya.
• PSI Apresiasi Kerja Keras Pemerintah Terkait Desain Anggaran 2024
Namun, dirinya menuturkan, untuk penukaran uang pecahan tersebut dibatasi Rp 3,8 juta per orang. Hal ini, agar penyebaran uang pecahan Rupiah itu bisa merata untuk masyarakat di seluruh Wilayah Kepulauan Riau.(Nug)