Karimun, [GT] – Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Lantamal) IV Batam berhasil menciduk satu Kapal Ikan Asing berbendera Thailand yang diduga mengangkut narkoba di Perairan Selat Durian, Kabupaten Karimun, Kepri, Senin (13/5) pukul 01.00 WIB.
Kapal tak laik laut itu diawaki oleh 5 (lima) orang WNA, dengan identitas Nakhoda inisial KS, warga negara Thailand, 4 (empat) ABK yang berinisial UTT, AKO, KL dan S warga negara Myanmar.
Dalam keberhasilan penangkapan itu, pasukan TNI AL berhasil menyita 1,2 ton yang diduga kokain dan 700 kg sabu.
”Nanti sore konfrensi pers nya bang langsung oleh panglima,” singkat, Kadispen Lantamal IV Batam Mayot Rio, Jumat (16/5/24) di Batam.
Informasi awal, Kapal Ikan Asing berbendera Thailand yang diawaki oleh 5 (lima) orang WNA, dengan identitas Nakhoda inisial KS, warga negara Thailand, 4 (empat) ABK yang berinisial UTT, AKO, KL dan S warga negara Myanmar melintas di perairan Indonesia.
Kecurigaan tim patroli saat melihat kapal tersebut berada di laut Karimun, Kepri. Penindakan sempat diwarnai aksi kejar-kejaran, lantaran kapal menghindari petugas.
Setelah berhasil diamankan, kapal dengan nama lambung Aung Toe Toe 99 digiring ke Pangkalan Lanal Karimun untu pemeriksaan dan digeledah. Kapal diketahui mengangkut sebanyak 95 buah karung, yang dibedakan dengan 2 Jenis warna karung, yaitu warna kuning dan warna putih.
Untuk penindakan lebih lanjut, kapal beserta nahkoda dan krew digiring ke Markas Lantamal IV Batam. Guna memastikan barang bukti, tim bekerjasama dengan Kanwil Bea Cukai Kepri menggunakan alat Narkotest Reagent U dan Reagent L dengan hasil dinyatakan positif mengandung Methamphetamine.(*)