Jakarta, – Dewan Pengawas (Dewas) KPK memanggil Ketua KPK Firli Bahuri untuk proses klarifikasi dugaan pelanggaran etik karena bertemu dengan Syahrul Yasin Limpo di lapangan bulu tangkis.
Firli Bahuri datang ke Dewas menunggangi mobil Toyota Camry bernopol B 1990 RFP warna hitam, sekira pukul 10.08 WIB. Dia terlihat mengenakan kemeja putih dan dikawal ketat oleh ajudannya.
Firli sebelumnya lebih dulu melakukan konferensi pers di gedung merah putih KPK. Dia hanya irit bicara saat dikerubungi awak media. “Tadi saya sudah jelaskan, ya,” irit Firli di Dewas, Senin 20 November 2023.
Firli Bahuri pun ketika tiba di gedung Dewas KPK dengan posisi lari-lari kecil menghindari wartawan. Dia bungkam menjelaskan apapun ketika ditanyakan oleh sejumlah awak media. Dalam jumpa pers, Firli Bahuri mengaku siap memenuhi undangan klarifikasi oleh Dewas KPK.
Setelah ini saya akan menghadiri undangan klarifikasi dari Dewas pada pukul 10.00, dan tentu saya tidak bisa menyampaikan apa yang saya sampaikan ke Dewan Pengawas, karena pada prinsipnya apa yang disampaikan di Dewas merupakan sesuatu yang bersifat tertutup, sampai di saatnya nanti Dewas akan menyampaikan hasilnya,” ujarnya
Diketahui, dalam dugaan laporan pelanggaran etik pertemuan dengan Syahrul Yasin Limpo itu hanya tinggal Firli Bahuri yang belum diklarifikasi. Dia dalam dugaan pelanggaran etik sebagai pihak yang terlapor.
“Belum (terkonfirmasi) Moga-moga tidak menunda lagi, karena Dewas ingin segera menyelesaikan laporan-laporan ini,” ujar dia pada Sabtu 11 November 2023, dikutip dari viva.co.id.
Dewas KPK sudah memanggil Syahrul Yasin Limpo, wakil ketua KPK Alexander Marwata, Nurul Ghufron dan Johanis Tanak dalam dugaan pelanggaran etik pimpinan KPK.(Viv)